• Ini Liburku

    Aku menyeringai diiringi dengan nyanyian pepohonan. Menghitung sejuk, cerahnya hari ini. Dudukdalam hembusan damai dan indahnya awan putih. Ini hariku, yang harus bercerita tentang aku. Aku ingin imajinasiku membawaku ke tempat terbaik, sekali lagi, karena ini hariku... ini liburanku.
  • Jejak

    uudzone Hanya pada satu jejak langkahku tertuju, detik ini. Berikan tanda untukku kearahmu, atau berikan tanda untukku meninggalkanmu. Jejak telah terbuku dalam lembaran waktu yang terlewat. Aku tak berharap berulang, namun bisakah lembaran baru tercipta? Tercipta bersamamu? Jika...
  • Sentuh Aku

     Nov, 28.2007 Saat getar nadi tak berasa, membasuh luka yang tak terlupa. Mencoba membalas satu sapa, tak terasa deras terdengar tak berupa. Satu titik menyentuh lubuk hati, tak terima jika hati seperti mati. Membuat celah yang selalu dicela, membuka jalan yang tak pernah terlihat. Sosok...
  • Guratan Dalam Kenangan

    Di sini tersebar makna dari rinduku yang dulu, masih teraba saat hirupan udara terasa nyata. Akankah waktu mengindahkan masa ini? Aku tak ingin larut dalam waktu yang membuang semua mimpi. Taukah kamu, ini sakit... perih... Tanpa mampu aku berucap.. Kenangan itu.. Saat aku dan kamu masih...
  • Titik Akhir

    Ini titik nadir, saat aku menjadi tersanga. Dalam ruang teduh yang tersudut kaku.. Masih berlalu pada buah yang kedua. Aku disini.. Tersudut dan tersulut.. Ingin tanya dimana langit biru itu memudar.. Sadarkah aku, haruskah? Aku terhimpit dalam pemikiran tanpa tanya.. Izinkan aku berteduh di...
  • Takut

    Dalam satu ruangan yang membut raga terduduk, terpojok dalam rasa tanpa wujud. Tangan menutup indera hingga hampir tidak terlihat, apa yang terjadi? aku masih melamun tanpa sajak. Di mana satu terang yang kucari? Tetesan demi tetesan pun mengalir tanpa nada. Aku, di sini... Sendiri... Ini debar...

Jumat, 30 November 2012

Pagi dan Rindu

2

Terungkap kenangan lama tak terucap,
ini tulisan lama namun tak berbalas.
Bisakah mimpi itu tak hanya mimpi?

Berapa senyum yang tersebar dalam pagi ini?
Adakah maknanya tentang aku?
Atau hanya ilusi yang tak kunjung manjamu?

Pagi.....
Untuk kesekian kalinya, izinkan aku bertanya.
Masihkah ada rindunya untukku?

Minggu, 29 Juli 2012

Fajar Hari Ini

3

Luka dan bahagia...
kalimat pertama yang terlantun dalam nada.
Di fajar awal aku membuka akal,
di lautan angan dan kenangan yang meluap.

Saat ini, lebih dari satu rindu yang terasa,
bahkan jika itu rindu, aku memuja dalam pagi.

Ini pagi yang tak pernah menua,
apalagi padam dalam bara.
Tertaut asa dalam ketikan lagu tentang aku, kamu dan mungkin dia.
Berapa pagi yang terlewat dalam anggunnya sajakmu?

Terucap maaf untuk nada dan lautan rindu pagi ini.
Aku menunggu jujur matamu dalam ungkap semu.
Bisakah aku ulang dalam hitungan maju?

Di sini, dalam detak penuh bahagia,
hapuskan rindu yang menusuk fajar.
Aku.... di sini.... Masih

Sabtu, 14 Juli 2012

Pelangi dan Luka

2

Terhembus butiran rasa,
tak mampu bangkit dalam luka.
Aku selalu berdoa di langit yang membiru.

Bisikkan aku arti, untuk kamu agar kembali.
Di sini, sepi, walau tak sendiri.
Bisakah kamu hadir dalam makna? Bukan hanya satu sapa?

Berapa jauh kaki melangkah untuk hentikan luka.
Di mana halaman tentang bahagia??
Mungkinkah semua telah terbuang?
Atau malah pergi dan terus menghilang?

Terhimpit dalam nada yang menua,
aku harus apa?
Berpura-pura bahagia?

Ini bukan cerita luka...
Hanya goresan pena yang ingin membuang luka.


Kamis, 12 Juli 2012

Angan di Titik Nol

0

Entahlah, rindu itu kembali menyapa,
tanpa nada dan tanpa luka.
Hanya sepi ditemani angan tentang malam.

Bisukah sepi kali ini?

Masihkah warnamu merangkai bagai pelangi?
Jika iya, aku menunggu... Kapanpun itu.

Taukah kamu, jika berlaripun meninggalkan jejak,
dengan kamu sebagai tapak.
Aku berhenti dalam lamunan untuk menua,
tanpa harap akan menggenggam malam.

Di mana hati yang akan membeku?
Bisakah kita ubah menjadi satu?
Atau hanya bias yang kan berbau?

Aku berhenti sejenak, dalam rindu tanpa nada.
Dalam angan penuh luka...
Dan kamu sebagai tersangka..

Kamis, 05 Juli 2012

Jenuh

0

Tanpa sapa tanpa tatap.
Aku harap ini bukan kecewa kedua.
Bisakah tanpa selimut pilu?
Aku ingin tanya nyata.

Hingga selembar sajak itu nada seru,
ingin menyambut sungai yang menua.

Oh, ini bukan tangisan atau kicauan.
Ini aungan sang harimau tua,
tanpa cakar dan suara.

Bisakah kau sadar?
Aku letih untuk mencakar.

~04 07 12~

Selasa, 12 Juni 2012

Takut

5

Dalam satu ruangan yang membut raga terduduk,
terpojok dalam rasa tanpa wujud.
Tangan menutup indera hingga hampir tidak terlihat,
apa yang terjadi? aku masih melamun tanpa sajak.

Di mana satu terang yang kucari?
Tetesan demi tetesan pun mengalir tanpa nada.
Aku, di sini... Sendiri...

Ini debar yang tak terwujud sebuah luka...
Ingin beranjak dalam gubuk yang terpenjara sebuah rasa..
Ini apa? Aku bergetar, selalu tanpa celah.

Detik yang lepas dari kawalan dua kakiku.
Mata yang hampir buta pun tak mampu bernada.
Ini satu rasa, yang membuatku megah, namun aku diam tanpa nada.

Selasa, 05 Juni 2012

Guratan Dalam Kenangan

4

Di sini tersebar makna dari rinduku yang dulu,
masih teraba saat hirupan udara terasa nyata.
Akankah waktu mengindahkan masa ini?
Aku tak ingin larut dalam waktu yang membuang semua mimpi.

Taukah kamu, ini sakit... perih...
Tanpa mampu aku berucap..
Kenangan itu.. Saat aku dan kamu masih menjadi kita.

=060512=

Minggu, 03 Juni 2012

Malam Yang Berkaca

6


Lalu, kubiarkan malam yang berkaca menangisi hari ini?
Bisakah bias kembali menaruh malam tanpa senja yang tertinggal?

Aku masih disini, menatap layar wajah yang kamu gulingkan sekali dua kali..
Masihkah semua harus berakhir pecah dan percuma?
Akankah habis maknaku dalam tatapanmu?

Bila sesekali aku memohon, bolehkah?
Izinkan aku mengikis rindu tanpa luka...
Malam yang berkaca.... Tanpa kamu sebagai bintang yang kunanti...

Sabtu, 02 Juni 2012

Satuan Huruf Tanpa Aku

0

uudzone
Dibagian mana rangkaian huruf ini masih menyatu untuk namaku?

Masihkah ada? Aku bertanya tentang kamu...

Jika setiap baris kata yang aku ciptakan,
masih tentang kamu...

Selasa, 29 Mei 2012

Harap Untuk Menunggu

4

Masih haruskah aku berlutut dalam guratan rasa yang menggugah?
Jika setiap detak sang malam tak mampu memberi mimpi tentang indahmu..

Bukan ingin mengadu pada bulan dan bintang,
ini hanya imajinasi yang bermain dalam setitik noda yang masih terluka..

Dimana lukisan wajah yang harus kubawa berjalan maju,
Aku menunggu... Atau hanya berharap menunggu... Entah...

Senin, 28 Mei 2012

Hati Yang Terbelah

2

uudzone


Masihkah mampu aku berdiri, dalam guratan hati yang menjadi dua.
Aku menjamu mimpi yang terbelah, dalam manggut noda yang mencerah.
Hitam dan putih.... Harusnya hanya itu...

Tak harus punya banyak cerita yang mendulang bahagia...
Aku dan kamu, Satu... Saat itu... Dalam lingkaran dua bola mataku...
Tanpa harus ada garis yang menodai lukisan hati tentang kita..

Rabu, 25 April 2012

Ini Liburku

0

Aku menyeringai diiringi dengan nyanyian pepohonan.
Menghitung sejuk, cerahnya hari ini.

Dudukdalam hembusan damai dan indahnya awan putih.
Ini hariku, yang harus bercerita tentang aku.

Aku ingin imajinasiku membawaku ke tempat terbaik,
sekali lagi, karena ini hariku... ini liburanku.

Kamis, 29 Maret 2012

Ruang Tanpa Kata

0

Di ruang tanpa kata, itu tertuju pada tulisanmu.
Aku memejam dan menggores pena,
walau tak satu katapun menggurat makna.

Bagai sajak yang diucapkan hati dan hati..
Tetap sunyi, tanpa kata...
Untuk sesaat, atau seterusnya..

Aku hanya mengecap sejenak,
aku dan kamu..
Seperti ruang tanpa kata..

Rabu, 21 Maret 2012

Masih Dalam Satu Titik

3

Masih dalam satu titik,
dimana aku harus menepi dan menjerit,
Dimana saat indah yang tersenyum..

Aku menepi pada pagi dan setiap butir embun yang terlunta,
dimanakah senyum yang dulu menjadi pelangiku..

Saat helai lentik senyum mulai meredup..
Aku masih diam dalam satu inci sepiku

Ini bukan curahan titik tanpa tanda..
Ini hanya guratan luka tanpa bekas..

Kamis, 15 Maret 2012

Penikmat Malam

11


uudzone
Di sini... sudut sepi hanya beralaskan malam...
Saat ini...masih dengan secarik bayang naungan mendung...
Bertandakan sepi... aku memeluk utuh satu ruang..
Tentangmu....

Kamis, 08 Maret 2012

Titik Akhir

5

Ini titik nadir, saat aku menjadi tersanga.
Dalam ruang teduh yang tersudut kaku..

Masih berlalu pada buah yang kedua.
Aku disini.. Tersudut dan tersulut..

Ingin tanya dimana langit biru itu memudar..
Sadarkah aku, haruskah?
Aku terhimpit dalam pemikiran tanpa tanya..

Izinkan aku berteduh di langit itu..

Rabu, 07 Maret 2012

Mendung Pagi

1

Haruskah semua berbisik tentang mendung pagi,
aku masih tersindir dengan renungan bulan malamku..
Malam yang membasuh tangisan bintang yang tersipu,
adakah bidadari disana?

Aku terduduk dalam api unggun yang berkilau,
membirukan gemuruh dalam alam tak nyata..
Dalam cermin yang membisukan lima indera.
Entah ini baik atau buruk, aku hanya tau ini Indah..

Entah

0

Waktu yang lalui jalan setapak, mungkinkah ini sebuah akhir..
Dimana layarku yang dulu masih berkembang..

Aku tak sempat menemukan damai dalam mendung pagi.
Bisakah aku tertidur dalam waktu yang membius..

Dimanakah jalan yang menuju kearah itu... dulu..
Aku kehilangan peta menuju uluh hatimu..

Minggu, 04 Maret 2012

Jejak

0

uudzone
Hanya pada satu jejak langkahku tertuju,
detik ini.

Berikan tanda untukku kearahmu,
atau berikan tanda untukku meninggalkanmu.

Jejak telah terbuku dalam lembaran waktu yang terlewat.
Aku tak berharap berulang, namun bisakah lembaran baru tercipta?
Tercipta bersamamu?

Jika langkah ini akan terus menciptakan jejak....
Masihkah jejak ini menuju ke arahmu?

Rabu, 29 Februari 2012

Kamu

3

Kamu, yang menjadi titk terang dalam tiap pagiku,
menyapa lembut dengan tulisan walau tak nyata utuhnya.

Saat sinar itu mulai masuk dan membongkar ingatan,
aku masih duduk di sini, entah menanti atau menepi.

Menatap cahaya yang masuk dalam deretan desah suara,
masih terbelenggu dalam luapan mata sayu.

Masihkah ada, saat yang kini terlihat aku kenang?

Kamis, 23 Februari 2012

Ruang

2

Apa yang kau sebut dengan sapa?
Sebuah kumpulan kata yang tak bermakna?

Atau sebuah ruang untukku menyapa ulang?
Aku tertidur dalam luap tak terhenti..

Entah terbalas atau hanya terhempas
bisakah aku memasuki mimpimu lagi?
Setidaknya, hanya menjadi titikpun tak mengapa.

Selasa, 21 Februari 2012

Sajak Pagi

6

uudzone
= Coretan untuk selembar "Sajak Pagi" =

Sang Ratu

3

Sang ratu, bisakah aku meminum setengguk air dari cawanmu?
Cukup bodohkah aku jika harus terus memuja dan memujimu?
Aku bertanya, padamu bukan yang lain...

Masih bisakah aku menginjakkan kakiku ditanahmu?
Merebahkan seluruh ragaku di rumput hijaumu?
Menyelam di lautan birumu?

Atau haruskah aku berhenti melangkah saat ini?
Dan menolehkan mata ke warna lain?
Aku bertanya....

Minggu, 19 Februari 2012

Saat Masih Terjaga

2

Aku menikmati makna sepi ini sendiri,
tanpa kata, tanpa suara.
Walau sang malam tau aku sedang rindu.
Ingin bergurau dengan lagu yang indah.

Sajak tak henti menuliskan sebuah tawa,
namun aku terhentak naik tak terarah.
Aku bingung dengan apa yang terasa,
hanya kata "Rindu" yang kurasa ada. 

Jumat, 17 Februari 2012

Bumi Kedua

2

uudzone
Berjatuhan mengguyur ragu dalam dentang kata indah
akankah aku temui indah langit dalam alam layu?

Serasa sesak saat langit menyempit dalam naungan laut yang membiru.
Akankah matahari membakar seluruh lengkungan kulit wajahku?
Sesak terhimpit malam yang menggema dinginnya pagi

Lantas, harus larikah aku? Kemana? Ke arah mana?
Adakah bumi kedua untuk telapak kakiku berpijak?
Setidaknya, bukan bumi yang hanya untuk aku bermimpi...

Kamis, 16 Februari 2012

"Silent"

0

Aku masih terduduk dalam naungan busa berlapis,
inging meringis namun tak berharap tau.
Angin itu berhembus akan menunggu,
lolongan buas sang hati yang tak ingin terkoyak.
...

 = Sunday, June 20, 2010 =

Menjamah Pagi

0

Ini waktu yang indah,saat raga masih terjaga,
mata terbelalak untuk seberkas cahaya alam.

Aku terjaga dalam ruang tidurku sendiri,
mengayuh waktu yang ingin kucari.
Ini sudut hati yang tak lagi terjerat mesin waktu.

Untuk pagiku, aku menggigil saat indah mulai mampir,
tersenyum dalam sudut tatap sayu.

Indah dalam waktu,yang menarik raga untuk menjamah,..
Pagiku...

Pengaduh Mimpi

0

Ini sebuah ketukan atau kutukan?
aku terbangun dalam jaring waktu yang dulu.

Indah memang, namun ini hanya gurauan, untuk apa?
Aku bukan sang pengaduh mimpi....
Aku hanya pembawa mimpi dalam kepala,
berpayung tidur yang meninabobokan selingan waktu.

Titipkan hujan yang indah dalam setiap subuh,
dalam mimpi yang memandang takdir alam.

Ingat... aku bukan sang pengaduh mimpi...

Rabu, 15 Februari 2012

Trims

0

Terimakasih untuk sajak rindu yang tercipta karenamu..
ini sakit, namun bahagia...

Aku tersenyum kagum untuk rindu yang datang diluar logika,
karenamu, bukan yang lain, masih kamu...

Ini Titik Rindu

4

Akulah sajak yang kau jaga... Mungkin....
Akulah kalimat rindu yang mendera.... Entah dimana harus ku bermuara...

Ini bukan erangan rindu yang membabi buta sajak pagi,
hanya sebuah kata sapa yang aku titip dalam doa..

Untuk kamu... yaaah, kamu.... Masih

Masih untuk kamu, rindu ini bermuara..

Selasa, 14 Februari 2012

Coretan Awal

2


Sebatas coretan, atau bukan hanya coretan, tepatnya ini coretan dari pemikiran yang tidak terkatakan. Yaah, dari setiap orang, mungkin lebih banyak pemikiran atau ide yang malah tidak pernah terucap namun mungkin tertulis. 
Dan ini coretan saya, tentang dunia dari mata saya memandang.. Dunia yang berawal dari mimpi di dalam kepala saya.

Ini coretanku, tentang duniaku....
Yaah, tentang Aku dan Dunia.

Rindu Untuk Kata Baku

0

Untuk sebuah kata yang aku sebut rindu,
ingin kubakukan untuk satu nama....

Kamu, pemegang tanda baca yang sulit aku ungkap dalam setiap sajak
Kamu, tanda mata yang sulit aku menolak untuk terus menerima...

Dan kamu.... tanda dalam nada hati, yang menyerukan habis, dimana rindu ini bermuara..

Saat Rindu Menyapa

0

Dimanakah harus kuakhiri kisah ini?
masihkah ini menjadi rindu yang tak terbatas?

Hey, aku bertanya kearahmu.... Rindu...
Kemanakah aku harus bermuara?

Jika masih harus bermuara di kamu,
sampai kapankah rindu ini aku jaga?

Bias

0

Terduduk disamping hal yang tak terkira,
tatapan hampa tanpa sehelai cerita.

Terbias ingin yang selalu dikejar.
Wajah yang sudah diduga,
tak satupun ada untuk nyata.

Menyerah pada waktu yang menyetubuhi goresan tanpa nada....

Senin, 13 Februari 2012

Seperti Mati

0

Sesak terasa nafas yang terbawa,
tak sanggup menahan getar dalam dada.
Seribu syaraf putus tak dapat tersambung,
mata tak ingin terpejam walau sedetik.

Jantung tak ingin berhenti dalam sentakan kencang.
Saat raga tak ingin berbuat, otak memutar ingin gila.
Terlihat sesosok yang inginnya tak terlihat,
menari di atas hati yang terluka.

Bosan akan sentuhan yang biasa,
bosan dalam mimpi penuh luka.

Tak mampu merubah waktu yang dulu,
tak ingin mati dalam jerat hati sendiri.

Sentuh Aku

0

 Nov, 28.2007

Saat getar nadi tak berasa,
membasuh luka yang tak terlupa.
Mencoba membalas satu sapa,
tak terasa deras terdengar tak berupa.


Satu titik menyentuh lubuk hati,
tak terima jika hati seperti mati.

Membuat celah yang selalu dicela,
membuka jalan yang tak pernah terlihat.

Sosok terjerat hari yang hilang,
waktu yang tak terjamah, pada raga yang ingin terlihat.

Sentuhlah aku....
Jamahlah aku....

Saat hati lupa akan takdir,
saat syaraf ingin tersentuh




Statistik Blog

free counters